I Love Pump It Up !!

Pump it up atau biasa kami sebut PIU adalah sebuah permainan simulasi dance yang saat ini sedang banyak diminati oleh remaja di seluruh belahan dunia khususnya Indonesia. Game yang menguras banyak keringat ini hampir ada di setiap Game Center seperti Timezone, Gfun dll. Game ini terdiri dari beberapa tingkat kesulitan yaitu normal, hard, expert, freestyle dan nightmare(aku sendiri baru menguasai beberapa lagu saja di level nightmare^)

Aku mulai mengenal game ini ketika duduk dibangku kelas 3 SMA (kelas 12). Awalnya aku hanya sekedar tahu game itu. Namun waktu pulang sekolah sekitar pertengahan semester aku diajak teman sepermainanku(sebut saja “U” dan “R”) bermain ke Trio Plaza(mallnya Magelang^) untuk bermain Pump. Sejak saat itu aku mulai bermain dan tergila-gila dengan mesin Pump.

Tiap minggu pasti aku sempatkan waktu untuk ngepump. Kalau dulu waktu masih jadi anak sekolah sih mainnya di TP (walaupun hanya ada satu mesin pump dan itu pun versi yang lama), tapi sekarang aku sudah berdomisili di Jogja jadi kalau ingin ngepump tinggal berangkat ke Amplaz kalau gak yaa ke Galleria. Di Jogja ada 3 macam versi pump yang sudah aku temui, yaitu PIU NX(sama seperti di TP), PIU NX2 dan PIU NXA. Tahun ini Andamiro(publishernya mesin pump) mengeluarkan versi pump terbaru yaitu PIU Fiesta, denger-denger sih udah masuk Indonesia (tapi gak tau dimana) #pengen nyobaa. Yang pasti kalau di jogja itu mesin pumpnya gak cuma satu(beda sama Magelang^) tapi peminatnyaa beeuuuuh banyak euy!! Tiap jumat kalau aku mau main pasti ngantri dah, kalau ngantri nunggu beberapa credits sih gak masalah, tapi kadang bisa sampai puluhanan credits..ckckck Padahal satu credit 3x main(pump yang baru), satu lagu rata-rata 3 menitan (nunggu yang kayak gitu cuma bikin jamuran). Yang creditnya bisa banyak kayak gitu biasanya mereka-mereka yang tergabung dalam komunitas pump, klo di Jogja misalnya ada ABkom. Liat aja hari Jumat sekitar jam 4 sore di Gfun Amplaz pasti dah rame dengan ‘anak-anak itu’. Mau nyrobot masuk rasanya gak enak, mereka banyak aku sedikit, lagi pula mereka mahir-mahir mainnya bikin minder sadja hhoho

Saat ini aku belum tergabung dengan club manapun, jadi kalau ada club mana gitu yang membutuhkan skill-ku dalam bermain pump aku siap membantu. Hahaha Kalau ada yang tanya ‘kamu ngepump biasa main apa?’ yaaa biasanya sih main freestyle, lagu favorit: Beethoven Virus, Dont Bother Me, Starian ma So. Tapi kalau kadang pengen cari banyak keringet aku main nigtmare kalau gak yaa crazy. Belum mahir juga sih, masih sering ‘kecelakaan’. Kecelakaan disini bukan berarti cuma kesleo atau ada masalah persendian gitu lhooo. Kecelakaan yang benar-benar kecelakaan hohoho misalnya saja jatuh dari lantai dance waktu mau atraksi main freestyle (malunyaaa.. ada yang nonton padahal hhihi). Udah pernah juga mecahin ‘telur’. Loh?? Itu juga waktu mau atraksi freestyle. Waktu mau lompat, malah ada pegawai food court sebelah yang lagi bawa telur, udah deh ketendang and piaaar!!! Haha ganti rugi deh. Walaupun sering terjadi tragedi seperti itu aku tetap cinta pump it up!!
Sekarang saatnya saya megharumkan nama Indonesia di mata dunia melalui game ini. Mengikuti World Pump Festival yang hampir dilaksanakan setiap tahunnya di beberapa negara. Maju terus pumpers Indonesia!! (alay mode)